Selasa, 07 Maret 2017

I Love Monday Oleh Ippho Santosa



Kelar seminar di NTT dan NTB, saya bersama ibu jalan-jalan dulu ke Bukit Selong. Senin, insya Allah ke Pantai Pink. Terlepas dari itu, saya berharap Anda tidak termasuk dalam kelompok "I hate Monday."

Menurut British Medical Journal, serangan jantung meningkat sampai 20% pada hari Senin. Entah kenapa. Btw, berdasar survey saya dan tim selama ini, setidaknya ada lima penyebab mengapa orang cenderung berkeluh-kesah di kantor. 

Pertama, kurang dihargai perusahaan (secara materi dan non-materi). Kedua, tidak mencintai pekerjaan. Ketiga, tidak menyukai lingkungan kerja. Keempat, tidak memaknai kerja sebagai ibadah. Kelima, kurang bersabar juga kurang bersyukur. Dan menariknya, satu sebab saja tidak membuat orang serta-merta jadi tukang keluh.
Bukan di kantor saja, melainkan di mana saja, kita baiknya menghindari keluh-kesah. Karena memang merugikan. Benar-benar merugikan. Bukankah mengeluh itu bisa merusak pikiran, kesehatan, juga keberuntungan? Dan satu hal ini mesti Anda catat baik-baik, kalau Anda ingin bejo alias beruntung maka Anda harus menghindari sikap JEBOL. 

Lima huruf yang membentuk JEBOL ini adalah singkatan. Maksudnya Justify alias membenarkan diri sendiri, Excuse alias mencari-cari alasan, Blame alias menyalahkan orang lain, Ostrich alias tidak mau tahu, dan Lazy alias malas. Tak perlu dipikir-pikir lagi, hindari saja semuanya.
Misal, di kantor Anda memiliki atasan seperti si boss di film My Stupid Boss atau film Horrible Boss. Benar-benar menyebalkan. Apa saran saya? Yah, ubah. Kalau nggak bisa, pindah. Kalau nggak bisa juga, tetaplah bekerja dengan baik. Lha, kenapa? 

Begini. Sekiranya Anda bekerja dengan baik, maka:
-       Pengalaman Anda dan jam terbang Anda tetap bertambah
-       Relasi Anda dan nama baik Anda semakin terjaga
-       Berimbas pahala karena kerja dimaknai ibadah
-       Si boss malah kehilangan semuanya
-       Anda untung, si boss yang rugi
Sebisa-bisanya, hindari keluh-kesah. Karena sekali lagi, mengeluh itu merusak pikiran, kesehatan, juga keberuntungan. Sampai di sini saya pun berharap Anda termasuk dalam kelompok "I love Monday." Sekian dari saya, Ippho Santosa.


EmoticonEmoticon